Nasional

Menkeu Purbaya Sidak ke Bank Mandiri, Cek Langsung Penyaluran Dana Stimulus Pemerintah

JAKARTA – Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Kantor PT Bank Mandiri (Persero) Tbk pada Senin (6/10/2025).

Kunjungan mendadak ini dilakukan untuk memantau langsung kinerja penyaluran dana stimulus pemerintah yang diguyurkan ke bank-bank BUMN.

Sidak yang didampingi oleh Chief Investment Officer (CIO) Danantara Pandu Sjahrir ini diketahui melalui unggahan akun TikTok @purbayayudhis. Menkeu Purbaya mengaku bahwa kunjungan ini bersifat dadakan.

“Biasa, kita kasih apa, semacam sidak lah dadakan. Mereka (Mandiri) enggak tahu, baru tahu tadi pagi kali pas saya mau masuk, saya mau datang ke sana,” tutur Purbaya dalam video tersebut.

Meskipun dadakan, Purbaya menilai diskusi dengan Direktur Utama Bank Mandiri Ridhuan dan jajaran direksi berjalan positif. “Mereka lebih siap dibanding BNI karena mungkin sudah dengar, cari-cari bocoran terus kan, mereka siap-siap. Jadi, bagus sih,” imbuhnya.

Sinyal Positif: 70 Persen Dana Stimulus Terserap

Purbaya menegaskan, dari total dana pemerintah sebesar Rp55 triliun yang diguyurkan, 70 persen di antaranya sudah terserap dalam bentuk penyaluran kredit ke masyarakat. Ia bahkan mengklaim Mandiri meminta tambahan dana untuk disalurkan ke sektor lain, seperti properti dan otomotif.

“Kreditnya juga tumbuh dari 8 (persen) sekarang sudah hampir 11 persen, data terakhir, belum penuh satu bulan kan? Jadi, positif, sinyal positif. Artinya, kira-kira stimulus saya akan jalan di ekonomi,” ucap Purbaya optimistis.

Berdasarkan sinyal positif tersebut, Purbaya menyatakan keyakinannya bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia akan menguat. “Jadi, saya positif triwulan keempat (2025) ekonomi akan tumbuh mungkin di atas 5,5 persen,” tegasnya.

Sidak ini bukanlah yang pertama. Sebelumnya, Purbaya juga tiba-tiba menyambangi Kantor PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) di Jakarta Pusat pada Senin (29/9/2025). Kedua sidak tersebut berfokus pada dua aspek utama: memastikan bank-bank BUMN menyalurkan dana pemerintah dalam bentuk kredit ke masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *